Sabtu, 10 Juli 2010

Yang Patut Diperhatikan Saat Membeli Motor Lawas

Mendapatkan motor lawas yang pas di hati bukanlah hal yang mudah. Namun bagi para penggemar atau kolektor sepeda motor lawas, proses berburu motor lawas merupakan salah satu bagian yang mengasyikkan.

Banyak alasan yang dikemukakan oleh para penggemar motor lawas mengapa sampai jatuh cinta pada motor yang usianya bisa lebih tua dari mereka sendiri. Mulai dari obsesi yang tak tercapai saat muda, desain klasik bodi motor yang tak lagi dijumpai pada masa kini, hingga nuansa romantisme cerita dibalik sepeda motor tersebut. Sesuai dengan umurnya, setiap sepeda motor lawas tersebut dapat menceritakan sejarah yang terjadi pada masa itu.

Bagi Anda yang hendak membeli motor lawas untuk pertama kalinya, ada beberapa hal yang patut diperhatikan, yaitu:

1. Setelah menentukan model dan tahun sepeda motor yang akan Anda beli, survei harga pasarannya saat ini. Anda dapat mengetahuinya melalui website atau klub motor lawas yang kini mudah ditemui.

2. Sebisa mungkin, carilah motor lawas yang masih dalam kondisi baik agar tak terlalu banyak biaya yang nantinya dikeluarkan. Setidaknya, pastikan kondisi fisik sepeda motor (bodi, cat, mesin, suspense, dan lain-lain) tidak dalam keadaan terlalu rusak. Kalkulasikan harga jual dengan perkiraan biaya perbaikan yang akan dilakukan. Bila sekiranya biaya perbaikan terlalu besar, sebaiknya Anda mencari kandidat lain.

3. Pastikan kelengkapan dokumen motor tersebut (walaupun sudah mati pajaknya), agar tidak timbul masalah di kemudian hari. Jangan lupa untuk membuat surat keterangan perpindahan kepemilikan yang dibutuhkan untuk mengurus BPKB.

4. Lakukan survei untuk bengkel yang khusus menangani motor-motor lawas. Bila Anda hendak melakukan perbaikan di sana-sini, sebaiknya lakukan di bengkel tersebut untuk hasil yang maksimal. Para montir di sini pun lebih memahami keluhan dan “penyakit” yang biasa diderita motor lawas sehingga penanganannya lebih tepat.

5. Carilah tempat penjualan aksesori dan suku cadang motor lawas yang sesuai dengan tahun pembuatan dari motor yang telah Anda beli. Pencarian suku cadang dan aksesori tersebut memang sering kali memakan waktu yang cukup lama, namun bila Anda berhasil menemukannya akan mendapatkan kepuasan tersendiri.

6. Cari dan ikuti perkumpulan, klub, atau milis motor lawas. Cara ini sangat efektif untuk mendapat informasi lebih banyak mengenai motor lawas dan saling bertukar pengalaman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar